RELATIONSHIP : DREAM & PRAY
I
HAVE A DREAM !
Mimpi?
Ya mimpi exactly!
Apakah
anda punya mimpi? Mengapa anda memimpikan hal tersebut? Sejauh mana anda
mempersiapkan mimpi anda?.......
Setiap
orang punya mimpi dan punya alas an mengapa (why) punya mimpi. Mimpi bukanlaH
suatu hal yang dating tiba-tiba melainkan kehadirannya butuh proses. Mimpi itu
bukan seperti undian berhadiah, ia bukan hal tunggal murahan untuk didapatkan
dan diharapkan banyak orang akan tetapi setiap orang sudah punya jatah mimpinya
dan rezkinya masing-masing. Kita sendirilah yang akan membentuk mimpi kita
sendiri dan nantinya mimpi kitalah yang mengantarkan kita, kemanakah kita
nantinya?
”Sesungguhnya orang-orang yang
mengatakan:”Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka (beristiqamah) meneguhkan
pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan:
”Janganlah kamu takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan gembirakanlah mereka
dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu.” (QS Fushshilat:30)
“DREAM IS PROCESS ! SO, ENJOY
THAT PROCESS…”
WAKE
UP! TODAY IS YOURS!
“Malam
hari nyiapin segala sesuatu untuk persiapan sekolah besok, mulai dari seragam
sekolah sampai ATM (Alat Tulis Menulis) dan lain-lain. Udah itu tak lupa tidur
lebih awa dan bersungguh-sungguh untuk menghadapi hari esok dengan banyak
berdoa dan ibadah”
“Malam
hari malas nyiapin segala sesuatu untuk persiapan sekolah besok, mulai malas
nyiapin seragam sekolah sampai ATM (Alat Tulis Menulis) dan lain-lain. Udah itu
begadang ampe pagi tidurnya telat ....
dan tidak bersungguh-sungguh untuk menghadapi hari esok”…
dan tidak bersungguh-sungguh untuk menghadapi hari esok”…
Well, what do you think…?
Temukan perbedaannya,
bandingkan keduanya…
………………………………………
Bila
hari ini anda merasa sangat sulit, maka jalanilah karena hari ini adalah
giliran anda untuk mengambil pilihan di hari ini, tak mungkin orang lain…
Beranilah
mengambil resiko, terkadang seseorang itu sangat takut dengan resiko pilihan
yang dia ambil…
Inilah
hal keliru yang sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.
Padahal
ketahuilah, pada dasarnya resiko itu bukanlah penghalang kita namun itu adalah
checkpoint untuk menempa diri kita sudah sejauh mana kita telah berusaha. Cuman
persepsi orang-orang lah yang menimbulkan suatu “Unreasonable Fear” yang keliru
ini yang Insyaa Allah akan kami bahas di karangan berikutnya...
Yang
perlu kita lakukan hanyalah mengubah persepsi itu, dan faktanya untuk mengubah
persepsi seseorang butuh waktu lama...
Sekarang,
jadikanlah setiap resiko itu sebagai teman, dengan kata lain kita harus akrab
dengan resiko, jangan menjauhinya dan jangan membencinya sebab ia juga akan
membencimu...
Paham? Alhamdulillah...
Paham? Alhamdulillah...
“Allah tidak akan membebani
seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari
kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang
dikerjakannya.....” (QS. Al Baqaroh : 286
“Bermimpilah mulai sekarang,
karena waktu tak pernah berjalan mundur..”
ISTIQOMAH
!
”Dan
bahwasanya jikalau mereka tetap berjalan lurus diatas jalan itu, benar-benar
Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar. Untuk Kami beri cobaan
kepada mereka padanya. Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan Tuhannya,
niscaya akan dimasukkan-Nya kedalam azab yang amat berat.” (QS Jin:16-17)
Istiqomah,
komitmen dan kebulatan hati merupakan pilar untuk meraih mimpi. Kita harus
memilih sebuah pilihan yang benar untuk sukses yang benar, pilihan yang baik
untuk sukses yang baik.
Dengan
begitu secara otomatis kita akan melakukan hal-hal yang bermanfaat untuk
menunjang mimpi baik,
Istiqomah
ialah jalan menempuh suatu jalan yang lurus (Islam) dengan konsistensi yang
besar dan resiko yang besar.
“.....maka tetaplah istiqomah
pada jalan yan lurus menuju kepada-Nya dan mohonlah ampun kepada-Nya.” (QS.
Fushilat: 6).
Apakah
konsiten dalam hal keburukan termasuk istiqomah? Ya akan tetapi hal tersebut
mengandung dosa besar. Yang dimaksud Istqomah disini ialah pada hal kebaikan
karena Allah selalu memberi yang terbaik
Dan
ingat, untuk membentuk istiqomah terlebih dahulu bentukhabits kita lalu
ulangilah dengan hal-ha kecil sebab sesuatu yang besar awalnya dari
kumpulan-kumpulan kebaikanyang kecil. Suatu kebaikan yang dilakukan
berulang-ulang lebih baik daripada kebaikan yang besar namun hanya dilakukan
sekali seumur hidup.
Betul bila ada yang “bilang memilih itu gampang namun
mempertahankan pilihan itu yang sulit”, ya memang betul akan tetapi disinilah
anda akan diuji oleh Allah seberap pantaskah anda memiliki impian anda? Apakah
anda akan lulus Ujian atau tidak? Yang perlu kita tanamkan adalah Believe In
Allah.....
Ada
beberapa sebab utama yang bisa membuat seseorang tetap teguh dalam keimanan.
1. Pertama:
Memahami dan mengamalkan dua kalimat syahadat dengan baik dan benar.Allah swt
berfirman:
“Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang
beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat;
dan Allah menyesatkan orang-orang yang lalim dan memperbuat apa yang Dia
kehendaki.” (QS. Ibrahim: 27)
Jika
seorang muslim ditanya di dalam kubur, lalu ia berikrar bahwa tidak ada
sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah,
maka inilah tafsir ayat: “Allah swt meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman
dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat.
2. Kedua:
Mengkaji Al Qur’an dengan menghayati dan merenungkannya.
Allah
swt menceritakan bahwa Al Qur’an dapat meneguhkan hati orang-orang beriman dan
Al Qur’an adalah petunjuk kepada jalan yang lurus. Oleh karena itu, Al Qur’an
itu diturunkan secara cberangsur-angsur untuk meneguhkan hati Rasulullah saw
sebagaimana terdapat dalam ayat :
“Berkatalah orang-orang yang kafir:
“Mengapa Al Qur’an itu tidak diturunkan kepadanya sekali turun saja?”;
demikianlah supaya Kami perkuat hatimu dengannya dan Kami membacakannya secara
tartil (teratur dan benar)” (QS. Al Furqon: 32)
MAN JADDA WA JADA!
M
JWJ! Ingat pepatah arab ini? “Siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan berhasil”
DIperuntukkan
untuk siapakah pepatah tersebut? Apakah hanya untuk orang beriman? Kurang
tepat, ini diperuntukkan untuk umat manusia. Kita telah banyak mendengar
kisah-kisah para Nabi dan Rosul, sahabat terdahulu yang betul-betul percaya dan
teguh taat kepada Allah walau nyawa taruhannya. Kok bisa? Bisakarena mereka
bersungguh-sungguh. Orang yang bersungguh-sungguh akan mendapatkan hasil nyata,
begitu demikian dan begitu sebaliknya
Dan orang-orang yang berusaha
dengan bersungguh-sungguh kerana memenuhi kehendak agama Kami, sesungguhnya
Kami akan memimpin mereka ke jalan-jalan Kami (yang menjadikan mereka
bergembira serta beroleh keredhaan) dan sesungguhnya (pertolongan dan bantuan)
Allah adalah berserta orang-orang yang berusaha membaiki amalannya.(QS. Al
Ankabut:69)
Action,
pertanda kesungguhan sekaligus pembeda antara impian dan khayalan...
Mengapa
banyak orang yang memiliki banyak ide2 tetapi hanya sedikit yang benar-benar
mendapat manfaat dari satu ide?....
betul,
karna hanya sedikit yang mau take action...
"Perbedaan
antara Impian dan Khayalan adalah bahwa mengkhayal melibatkan kemalasan, dimana
seseorang tidak berusaha ataupun berjuang (untuk yang dia inginkan). Impian,
akan mengharuskan seseorang berjuang, usaha dan tawakal. Yang pertama ibarat
berharap tanah akan membajak dan menanam sendiri untuknya. Sedang yang kedua
benar-benar membajak, menanam dan berharap tanaman tumbuh" (Ibnu Al-Qayyim
- Madaarij As-Salikin)...
talk
is cheap, but action is priceless..
Ideas
are free, but action is priceless...
1000
DAYS
Jadi,
sudahkah anda tentukan mimpi anda? Berapa lama kira-kira anda akan mewujudkan
mimpi itu? 2 tahun atau 5 tahun lagi?
Lebih
cepat anda mengambil keputusan dan tindakan maka akan lebih cepat pula
terwujud. Waktu selalu dipengaruhi oleh tindakan-tindakan/habits kita sekarang
ini, yang nantinya akan mencerminkan siapa diri kita di masa depan di kemudian
hari
Kita
ingin jadi dokter di masa depan, bentuklah sikap layaknya seorang dokter dan
carilah imunya begitu demikian dan begitu sebaliknya.
Tak ada yang bisa
mewjudkan mimpi kita selain diri kita sendiri, tak mungkin kita menyuruh orang
lain untuk mewujudkannya walaupun mimpi mu dengan dia “hamper” sama namun jalan
yang kalian lalui untuk mencapai itu pasti berbeda.
Jangan
pernah menyerah, jadilah dirimu sendiri dan tunjukkanlah bahwa keberadaanmu di
duniapasti memiliki alas an dan tujuan! So, Keep dreaming and Praying
Demikianlah sebenarnya Kami
membalas orang-orang yang berusaha mengerjakan amal-amal yang baik...
Wallahu ‘alam bish showwab
Komentar